Rahasia Mencekam di Balik Syuting Film Sebelum Iblis Menjemput

Liputan6.com, Medan - Melakoni peran di film bergenre horor yang berjudul Sebelum Iblis Menjemput, merupakan hal baru bagi Karina Suwandi dan Chelsea Islan. Apalagi keduanya harus berakting di sebuah vila tua yang tidak lagi ditempati lebih dari 40 tahun.

“Ini film horor pertama saya dan sebelum syuting memang benar-benar belum terbayang ini akan seperti apa dan ketika diperjelas jalan cerita filmnya akhirnya tertarik dan tidak mungkin menolak,” kata Karina Suwandi di sela-sela acara meet and greet pemain film Sebelum Iblis Menjemput di Ringroad City Walks Medan, Sumatera Utara, Rabu (8/8/2018).

Setelah membaca skrip, Karina Suwandi yang awalnya merasa takut dengan cerita film Sebelum Iblis Menjemput, kemudian tertarik untuk memerankan salah satu karakter yaitu Laksmi.

“Awalnya merasa kok seram ya, kemudian setelah terus dibaca dan didalami memang ini benar-benar berbeda dari film horor yang ada,” tuturnya.

Kengerian semakin menjadi ketika Karina dan pemain lain datang langsung ke lokasi syuting yang merupakan sebuah vila tua di Puncak.

“Kita syuting Sebelum Iblis Menjemput di vila yang sudah 40 tahun tidak ditinggali, dan itu merupakan hal yang benar-benar menantang. Cukup mencekam pertama kali masuk ke dalam villa tersebut. Ada perasaan 'Wow' karena kondisinya sudah benar-benar tua,” terang Karina Suwandi.

“Kita sudah mempersiapkan sejak lama dan cukup banyak latihan yang dilakukan sehingga kita merasa siap untuk berperan di film ini,” ucapnya.

Abimana Aryasatya merangkap sebagai produser dan stuntman di film “Sebelum Iblis Menjemput”. Hal tersebut ia lakukan untuk menggantikan peran Ray Sahetapy dalam adegan yang berbahaya.

Let's block ads! (Why?)