Ketika Saus Tomat dan Abu Rokok Jadi Make Up Artis Film Garapan ...

BANJARMASINPOST.CO.ID - Bikin film independen harus benar-benar kreatif. Sebab dengan keterbatasan yang ada mesti bisa menghasilkan karya yang kualitasnya layak tonton.

Para komunitas sineas muda di Banjarmasin memang sudah biasa berpikir dan bertindak kreatif serta inovatif dalam setiap karya mereka dalam berbagai genre film.

Sebagaimana ketika menggarap fillm The Thruth yang bergenre thriller, apapun properti yang ada dijadikan kreatifitas sehingga syuting tetap jalan.

Anggi Pradana Irfansyah dari Bias Film, mengatakan, saus tomat dan abu rokok yang saat itu mereka jadikan bahan make up artis.

"Saos tomat sebagai bahan untuk efek darah. Sedangkan biru lebam di wajah pemain, bahannya dengan mengusap abu rokok," ujarnya.

Baca: Main Film, Anita Maulida Menjadi Artis, Penata Rias Juga Merangkap Penata Busana

Baca: Begini Caranya Bikin Film ala Sineas Muda Banjarmasin, Modalnya Cuma Rp100 ribu

Bagi mereka itulah aplikasi memanfaatkan apa yang ada. Tak boleh ada kendala yang jadi hambatan, tetapi harus jadi tantangan untuk diatasi.

Ditambahkan Ahmad Maulana, juga dari Bias Film, selama ini film produksi mereka juga diikutsertakan pada festival film pendek baik lokal maupun nasional.

"Beberapa prestasi pernah diraih antara lain juara 1 Festival Aruh Sosiologi pada 2014, yaitu film The Truth yang make up-nya dari saos tomat dan abu rokok tadi," tukasnya bangga.

Pembuata film akticon garapan komunitas penggiat film dan komunitas-komunitas sineas muda Banjarmasin. (istimewa)

Ahmad Maulana yang bertindak sebagai DOP (direct of photography), operator kamera dan editor, menyatakan kebanggannya, dengan biaya minim, peralatan seadanya, film mereka mampu berprestasi.

Kini kehadiran Anita Maulida Farwati sebagai penata rias artis cukup banyak membantu kerja komunitas ini. Keterampilannya memperkaya hasil riasan para pemain.

Bagi Anita, make up karakter dalam film itu dapat menambah pengalamannya dalam tata rias. Meskipun peralatan yang digunakan milik sendiri dan hasil kerjanya pun tak harus dibayar.

"Sebuah kepuasan bagi saya. Apalagi ketika filmnya rampung dan terlihat bagaimana hasil make up saya lakukan," tandasnya.

(banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)

Let's block ads! (Why?)

baca dong http://banjarmasin.tribunnews.com/2018/10/28/ketika-saus-tomat-dan-abu-rokok-jadi-make-up-artis-film-garapan-sineas-muda-banjarmasin

Bagikan Berita Ini