Mahasiswa HI Unibos Belajar Diplomasi Kebudayaan Lewat Film ...

Laporan Wartawan Tribun Timur Munawwarah Ahmad

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Salah satu media pembelajaran mahasiswa di Universitas Bosowa (Unibos) Makassar yaitu lewat film. Termasuk yang dilakukan mahasiswa Hubungan Internasional (HI) Unibos yang belajar diplomasi kebudayaan dari film Jepang.

Dikemas dalam bentuk talkshow, HI Unibos memggelat Japanese Film Festival berjudul ‘Nobody Knows’ di Auditorium Aksa Mahmud Unibos, Senin (26/11/2018).

Dengan mengusung tema ‘Sebuah Percakapan Karya-Karya Hirokazu Kore-eda’ yang mana Hirokazu Kore-eda pencipta film ‘Nobody Knows’. Kegiatan ini digelar dengan kerjasama antara The Japan Foundation dengan Program Studi Hubungan Internasional (HI) Unibos.

Dalam kegiatan ini juga dihadiri General Director The Japan Foundation, Tsukamoto Norihisa dan Ketua Program Studi Hubungan Internasional, Zulkhair Burhan MA.

Sementara yang bertindak sebagai narasumber yaitu Fivi Elvira dosen HI Unibos yang menyelesaikan program magisternya di Jepang dan Nurhady Sirimorok selaku seorang penulis, penerjemah, dan peneliti yang karya-karyanya sudah terkenal. Dan sutradara film kawakan Indonesia Riri Riza didapuk memandu talkshow.

Hirokazu Kore-eda sendiri lahir di tahun 50-an. Saat itu merupakan generasi pasca perang di Jepang menceritakan pengalamannya dalam merambah dunia pertelevisian.

Fivi mencerikan, Hirokazu memulai dengan memberanikan diri membuat karya drama-drama televisi tentang keluarga-keluarga di Jepang yang saat itu biasanya ditonton pada sore hari. Selain memang karena minatnya didunia televisi, Hirokazu juga cenderung menyukai film yang memberi kesan dramatis dalam sebuah hubungan. Kebanyakan dimulai dari cerita drama yang bukan hanya menceritakan kondisi keluarga di kota besar seperti Tokyo, melainkan juga di daerah regional.

“Ia juga banyak terjun dalam pembuatan film dokumenter, kemudian memutuskan membuat film layar lebar diawal tahun 90-an. Beberapa contoh ialah film dengan judul ‘After Life’, ‘Maboroshi’, dan ‘Nobody Knows’ yang diciptakan pada tahun 2004. ‘Nobody knows’ mendapat penghargaan termasuk salah satu film bergengsi di dunia”, tambahnya.

Film Kore-eda dipilih mahasiswa HI Unibos karena bisa menjadi pengantar pengertian tentang cerminan diplomasi kebudayaan jepang dan kondisi sosial masyarakat disana. Dimana pemerintah ternyata masih memiliki banyak tugas untuk mensejahterakan masyarakatnya.

"Flilm ini memang menjadi cerminan diplomasi kebudayaan dan mencerminkan kondisi masyarakat. Sehingga ini bisa menjadi bahan bagi mahasiswa HI Untuk memperluar wawasan terkait kehidupan yang ada di Jepang. Dengan begitu mahasiswa harus bisa menjelajahi cerita dengan baik agar bisa mencari benang merah bagaimana kondisi budaya yang juga berpengaruh kepada kehidupan masyarakat. Disini mahasiswa juga bisa belajar membedah bagaimana perbandingan diplomasi kebudayaan antara negara luar dan yg kita duduki saat ini. Memang diplomasi menjadi bahan bahasan yang perlu diketahui mahasiswa agar saling mengenal bagaimana sistem dan proses yang terjadi di negara luar,"tutup Elvira.

Mahasiswa HI Unibos nampak antusias mengikuti talkshow. Bahkan auditorijm nampak penuh.

Let's block ads! (Why?)