Search

9 Film Karya Wregas Bhanuteja yang Wajib Kamu Tonton! - Medcom.Id

Jakarta: Sutradara Wregas Bhanuteja mencuri perhatian publik setelah memenangkan Festival Film Cannes lewat film Prenjak, dan merilis film pertamanya berjudul "Penyalin Cahaya" pada tahun 2021. Film tersebut berhasil memborong 12 Piala Citra di antaranya adalah Film Cerita Panjang Terbaik, Sutradara Terbaik, Pemeran Utama Pria Terbaik, dan Penulis Skenario Terbaik. Tidak hanya itu, Wregas Bhanuteja juga telah membuat beberapa film pendek sejak tahun 2011. 

Berikut beberapa rekomendasi film karya Wregas Bhanuteja.

1. Senyawa (2012)

Film pendek ini berdurasi sekitar 12 menit dan mengisahkan tentang seorang anak perempuan bernama Retno yang mencoba merekam lagu "Ave Maria" untuk ibunya. Film ini meraih penghargaan Best Short Film di Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2012.
 
 

2. Lemantun (2014)

"Lemantun" menceritakan kisah seorang ibu yang hendak membagikan lemari warisan kepada lima anaknya. Film drama keluarga ini viral di YouTube dan memenangkan beberapa penghargaan seperti Piala Maya 2015 dan Film Pendek Pilihan Penonton XXI Short Film Festival 2015.


 

3. Lembusura (2015)

"Lembusura" mengangkat legenda iblis gunung di Gunung Kelud yang memperoleh nominasi dalam Festival Film Berlinale 2015. Film ini menjelaskan legenda hujan abu yang disebabkan oleh Lembusura, setan marah yang tinggal di dalam gunung berapi.
 

 

4. The Floating Chopin (2016)

Film ini sederhana dalam premis ceritanya, mengisahkan sepasang kekasih di sebuah pantai. "The Floating Chopin" diputar di Festival Film Hong Kong 2016 dan merupakan karya sutradara dari Yogyakarta.


 

5. Prenjak (2016)

“Prenjak" diangkat dari transaksi seks yang absurd dari fenomena lokal nyata di Yogyakarta pada tahun 1980 hingga 1990-an. Film ini memenangkan berbagai penghargaan, seperti Discovery Award di Festival Film Cannes dan Best Fiction Short Film di Festival Film Internasional Melbourne.
 

 

6. Waung/Warmest Regards from a Dog (2018)

Film ini bercerita tentang seorang pemuda bernama Ian yang ingin mengumpulkan bau kekasih lamanya sebagai jimat sebelum berangkat ke luar negeri. Film pendek ini memiliki durasi sekitar 12 menit dan menarik perhatian penonton dengan cerita yang penuh emosi.
 

 

7. Tidak Ada yang Gila di Kota Ini (2019)

Film ini diadaptasi dari cerita pendek karya Eka Kurniawan dan menceritakan fenomena penangkapan orang-orang dengan gangguan jiwa di sebuah kota di Pulau Jawa. "Tidak Ada yang Gila di Kota Ini" meraih penghargaan Film Pendek Terbaik di Festival Film Indonesia 2019.


 

8. Penyalin Cahaya (2014)

"Penyalin Cahaya" adalah film drama thriller yang berkisah tentang Suryani yang merayakan kemenangan teaternya dan harus menghadapi konsekuensi tak terduga keesokan paginya. Film ini berkompetisi di beberapa nominasi dalam Busan International Film Festival sebelum tayang di Indonesia.
 

 

9. Budi Pekerti (2023)

Film ini merupakan karya terbaru Wregas Bhanuteja dan adalah film panjang keduanya setelah "Penyalin Cahaya." "Budi Pekerti" menceritakan kisah seorang guru BK bernama Ibu Prani yang menghadapi kontroversi setelah videonya viral. Film ini terpilih sebagai Official Selection di Toronto International Film Festival.

 

(Annisa Febyriana)


 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

Adblock test (Why?)

baca dong https://news.google.com/rss/articles/CBMiYGh0dHBzOi8vd3d3Lm1lZGNvbS5pZC9oaWJ1cmFuL2ZpbG0vM05PMXlSN2stOS1maWxtLWthcnlhLXdyZWdhcy1iaGFudXRlamEteWFuZy13YWppYi1rYW11LXRvbnRvbtIBAA?oc=5

Bagikan Berita Ini

0 Response to "9 Film Karya Wregas Bhanuteja yang Wajib Kamu Tonton! - Medcom.Id"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.