INDOZONE.ID - Film-film yang hanya ditayangkan melalui platform streaming atau video on demand selama penutupan bioskop akibat pandemi virus corona, dapat memenuhi syarat untuk masuk Academy Awards di tahun depan.
Hal ini disampaikan oleh Penyelenggara Oscar pada Selasa (28/4/2020) dalam keterangan resmi dari Academy of Motion Picture Arts and Sciences yang dilansir dari Reuters.
Perubahan sementara ini hanya berlaku untuk Oscar tahun lalu dan akan berakhir ketika bioskop dibuka di penjuru negara.
Sebelumnya, film harus diputar di bioskop di Los Angeles selama setidaknya tujuh hari agar memenuhi syarat untuk dipertimbangkan masuk Oscar.
"Akademi yakin tidak ada cara yang lebih besar untuk merasakan keajaiban film lebih dari menontonnya di bioskop. Komitmen kami terhadap hal itu tidak berubah dan tak tergoyahkan. Meskipun demikian, pandemi COVID-19 yang tragis mengharuskan pengecualian sementara ini," kata Presiden David Rubin dan Kepala Eksekutif Dawn Hudson, merujuk pada penyakit yang disebabkan oleh virus corona.
Platform streaming seperti Netflix telah membuat Hollywood jungkir balik karena menarik bintang papan atas seperti Robert De Niro dan Martin Scorsese. Kemudian memproduksi film yang mendapat penghargaan seperti "Roma" (film bahasa asing terbaik 2019) yang menjadi rival dari studio film tradisional.
Bioskop di AS ditutup sejak pertengahan Maret, membuat penayangan film-film besar terpaksa diundur.
Upacara penghargaan Oscar selanjutnya dilangsungkan pada 28 Februari 2021 di Hollywood.
Artikel Menarik Lainnya:
baca dong https://www.indozone.id/movie/5jsoLL/oscar-terima-film-yang-hanya-tayang-di-platform-streaming-tahun-depanBagikan Berita Ini
0 Response to "Oscar Terima Film yang Hanya Tayang di Platform Streaming Tahun Depan - Indozone.id"
Posting Komentar