Search

Kemdikbudristek Siap Produksi 10 Proposal Film Pendek - BeritaSatu

Jakarta, Beritasatu.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru, Direktorat Jenderal Kebudayaan siap memproduksi sepuluh proposal film pendek yang terpilih dalam ajang Kompetisi Produksi Film Tahun 2021.

“Sepuluh proposal yang terpilih akan mendapatkan kesempatan produksi film yang difasilitasi Kemdikbudristek, dan nantinya akan ditayangkan pada kanal Indonesiana TV,” kata Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru, Ahmad Mahendra dalam keterangan pers diterima Beritasatu.com, Kamis (16/9/2021).

Mahendra menuturkan, Kompetisi Produksi (Kompro) Film Tahun 2021 merupakan wadah yang ditujukan bagi para sineas untuk meningkatkan kreativitas dan semangat berkarya di masa pandemi Covid-19.

Dikatakannya, kompetisi ini juga diselenggarakan untuk meningkatkan ketersediaan film pendek berkualitas yang mampu menanamkan pendidikan karakter, nilai budaya, dan kearifan lokal.

“Kita memang sedang mengakumulasi produksi konten-konten yang akan tayang di dalam kanal Indonesiana TV,” imbuhnya.

Lebih lanjut disampaikan Mahendra, Kompro Film tahun 2021 diselenggarakan untuk memperkuat ekosistem perfilman melalui kreasi dan produksi dengan mengusung tema “Dinamika Kebudayaan Indonesia” sebagai upaya pelestarian nilai-nilai budaya dan kearifan lokal melalui film pendek,” ucapnya.

Dari 352 proposal yang masuk, sebanyak 10 proposal terpilih mendapatkan kesempatan untuk memproduksi film yang difasilitasi oleh Kemdikbudristek.

Selain itu, Mahendra menyampaikan 10 proposal terpilih akan berkesempatan mengikuti festival film internasional. Ia juga berharap agar nantinya film yang terpilih dapat ditayangkan di Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF).

“Ini kesempatan besar karena tidak sembarangan film yang bisa tampil dalam JAFF,” tuturnya.

Untuk mendukung hal tersebut, Mahendra menyebutkan, peserta Kompro Film yang belum terpilih akan mengikuti peningkatan kapasitas dalam bidang perfilman dengan mengikuti loka karya yang dibuat oleh Kemdikbudristek melalui Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru.

“Nanti akan ada pengajar yang memberikan ilmu-ilmu perfilman sehingga peserta yang belum terpilih dapat meningkatkan kapasitasnya dan ikut Kompro Film lagi di tahun 2022,” jelasnya.

Juri dalam Kompro Film 2021, Gunawan Maryanto menjelaskan, banyak peserta terjebak pada makna kebudayaan yang diartikan hanya seni dan adat istiadat.

Menurutnya, makna kebudayaan sangat luas dan selalu dinamis. Dalam menyusun proposal, menurut Gunawan, yang paling dilihat adalah bagaimana para sineas mampu membaca situasi sesuai tema, yaitu dinamika kebudayaan Indonesia.

Adapun Kompro Film Pendek Tahun 2021 dilaksanakan melalui 2 tahap, yaitu tahap pertama yang dimulai pada April sampai Agustus 2021, sedangkan tahap kedua berlangsung sejak awal September hingga November 2021. Pada tahap satu, terdapat 352 proposal film dari 29 provinsi seluruh Indonesia mengikuti seleksi dengan hasil 10 proposal yang terpilih.

Sepuluh judul proposal yang terpilih adalah sebagai berikut.

• Ade: Ride To Nowhere, produksi Hore Production, Makassar;

• Culas, produksi Goodwork, Jakarta;

• Gang Permai 2, produksi Historia Kreator, Pontianak;

• Ibu Ora Sare, produksi Lab 162, Yogyakarta;

• Jiwo, produksi Catchlight Pictures Indonesia, Yogyakarta;

• Kabar Dari Kubur, produksi Kinovia X Childhood Gang, Tangerang;

• Membicarakan Kejujuran Diana, produksi Kembang Layar Indonesia, Jakarta;

• Pasukan Semut produksi Gertak Film, Pontianak;

• Radio Pakcik Mahmud produksi Zettamind Studios, Batam; dan

• Rasa (H), produksi Kembang Gula, Solo.

Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini

Sumber: BeritaSatu.com

Adblock test (Why?)

baca dong https://www.beritasatu.com/hiburan/828821/kemdikbudristek-siap-produksi-10-proposal-film-pendek

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kemdikbudristek Siap Produksi 10 Proposal Film Pendek - BeritaSatu"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.