Film Ranah 3 Warna Kisahkan Perjuangan dan Kesabaran - BeritaSatu

Jakarta, Beritasatu.com - Lika liku dalam menghadapi kehidupan memang kadang membuat manusia harus banyak bersabar. Terlebih saat ini, dalam kondisi pandemi Covid-19, kita dituntut untuk tetap sabar menjalani cobaan yang mungkin saja muncul dalam kehidupan kita. Hal tersebut yang coba dihadirkan Arbani Yasiz dalam film Ranah 3 Warna yang diproduksi MNC Pictures.

Film yang disutradarai Guntur Soeharjanto itu sendiri diadaptasi dari novel laris karya Ahmad Fuadi. Cerita Ranah 3 Warna, merupakan bagian dari trilogi kisah seorang pemuda bernama Alif Fikri dalam meraih cita-citanya.

"Ini kisah tentang perjuangan dan kesabaran. Saya berharap, film ini akan mampu menjadi tauladan yang baik bagi para penggemar film di Indonesia. Dimana dalam sabar itu, kita dituntut agar tetap aktif mencari solusi. Nah, hal itu yang ingin ditunjukkan Alif Fikri, tokoh sentral dalam film ini," ungkap Guntur dalam keterangan pers-nya Kamis (17/9/2020).

Arbain Yasiz selaku tokoh Alif Fikri dalam kesempatan ini mengaku tantangan memerankan tokoh ini adalah bagaimana dirinya harus menjadi orang Minang yang menjadi latar dalam film tersebut.

"Ini pertama kalinya dapat karakter aksen Minang, padahal saya bukan orang Minang. Saya ini Medan dan Palembang, ini berbeda banget. Namun tantangan itu menjadikan saya terpacu untuk memberikan yang terbaik dalam film ini dimana film ini juga syarat akan nilai-nilai positif yang bagus ditauladani setiap manusia," ungkap Arbani.

Sementara itu, Amanda Rawles yang memerankan karakter Raisa yang berperan sebagai jurnalis pun harus fokus mempelajari berbagai hal agar bisa berakting maksimal.

"Kalau menjadi jurnalis sebenarnya ada bayangan, nah yang lumayan menantang itu aku harus bisa menari Minang dan belajar Bahasa Prancis, agak susah ya. Namun tema dan perannya belum aku perankan sebelumnya. Ini kisah 1992, orang zaman dulu dan di film ini aku pakai hijab membuat aku tertantang main dalam film ini," tandasnya.

Film Ranah 3 Warna akan segera tayang saat bioskop di tanah air diperkenankan dibuka kembali.

Sumber:BeritaSatu.com

Let's block ads! (Why?)