KOMPAS.com - Produksi film memiliki proses yang cukup panjang dan membutuhkan dana yang tidak sedikit.
Bahkan, sejumlah film diketahui memiliki biaya produksi hingga triliunan rupiah.
Biaya produksi film tersebut termasuk biaya untuk membuat dan mengatur set, menciptakan efek-efek tertentu, dan properti.
Selain itu, juga untuk membayar para aktor, kru, pemeran pengganti, produser hingga keperluan seperti konsumsi, penginapan, dan perjalanan.
Baca juga: Viral, Scan Negatif Film Kini Lebih Mudah Pakai Aplikasi di Ponsel
Melansir Business Insider, 3 Juli 2020, seringkali film-film dengan pendapatan tertinggi berbanding lurus dengan biaya produksinya.
Berikut adalah 10 film yang masuk dalam daftar biaya produksi termahal sepanjang masa.
Keuntungan kotor dari film ini diperkirakan mencapai 1 miliar dollar AS atau senilai lebih dari Rp 14 triliun.
Pada tahun 2011, NYT melaporkan bahwa biaya film ini mencapai 400 juta dollar AS atau sekitar Rp 5,8 triliun.
Kemudian, di tahun 2014, Forbes merilis laporan keuangan Inggris yang menunjukkan bahwa film ini menghabiskan biaya sebesar 410,6 juta AS sebelum dikurangi pajak senilai 34,1 juta dollar AS.
Jadi, nilai biaya produksi film setelah dikurangi pajak adalah sebesar 376,5 juta dollar AS atau sekitar Rp 5,4 triliun.
Menurut Forbes, Johnny Depp menghasilkan 55 juta dollar untuk sekuel film ini.
Baca juga: 10 Rekomendasi Film yang Layak Ditonton Bersama Keluarga di Rumah
Keuntungan kotor dari film ini diperkirakan mencapai 2,8 miliar AS atau sekitar Rp 40 triliun.
Sementara itu, biaya pemasaran diperkirakan antara 150-200 juta dollar AS.
Menurut laporan New York Times, anggaran kotor untuk sekuel dari " Infinity War" ini kurang lebih 350 juta dollar AS atau sekitar Rp 5 triliun.
Namun, pada April 2020, Deadline menyebut bahwa biaya yang dikeluarkan untuk produksi ini lebih tinggi, yaitu 356 juta dollar AS.
Film ke-22 Marvel Cinematic Universe ini menampilkan lebih dari 30 karakter utama dalam pertempuran terakhir dalam film.
Film "Avengers:Endgame" juga diketahui melampaui "Avatar" dan menjadi film terlaris di dunia.
Baca juga: Siap-siap, Berikut Film Animasi dan Action yang Tayang di 2020
3. Avengers: Infinity War (2018)
Keuntungan kotor dari film ini mencapai 2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 29 triliun.
Adapun biaya pemasarannya diperkirakan sekitar 150-170 juta dollar AS.
Kebanyakan laporan tentang film ini menyatakan bahwa biaya produksinya adalah antara 300-400 juta dollar AS.
Pada bulan April 2018, Wall Street Journal melaporkan bahwa film tersebut menghabiskan biaya 300 juta dollar AS atau sekitar Rp 4 triliun.
Di bulan selanjutnya, Deadline melaporkan bahwa anggaran film ini adalah 316 juta dollar AS sebelum menyesuaikan anggaran yang dilaporkan menjadi 325 juta dollar AS pada bulan April 2019.
Tidak hanya menjadi film terlaris tahun 2018, "Infinity War" juga menjadi film terlaris kelima sepanjang masa.
Baca juga: Rekomendasi 4 Film Horor yang Bisa Anda Ditonton pada 2020
4. Pirates of the Caribbean: At World's End (2007)
Keuntungan kotor dari film ini mencapai 961 juta dollar AS atau hampir mencapai Rp 14 triliun.
Wall Street Journal melaporkan bahwa "At World's End" menjadi salah satu film dengan biaya 300 juta dollar pertama yang pernah dibuat.
Meskipun menghasilkan keuntungan yang tidak lebih besar dari filmn sebelumnya, "Dead Man's Chest", film ini menjadi yang terlaris pada 2007.
Baca juga: Piala Oscar 2020, Berikut Deretan Film dengan Koleksi Piala Terbanyak
Biaya produksi dan pemasaran dari film ini diperkirakan mencapai lebih dari 400 juta dollar AS atau sekitar Rp 5,8 triliun.
Adapun keuntungan kotornya mencapai 657,9 juta dollar AS atau senilai Rp 9,56 triliun.
Baca juga: Di Balik Film Dokumenter Sobat Ambyar Didi Kempot...
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Keluarkan Triliunan Rupiah, Ini 5 Film dengan Biaya Produksi Termahal Sepanjang Masa - Kompas.com - KOMPAS.com"
Posting Komentar