Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Film kedua dari Venom yakni Venom: Let There Be Carnage sudah resmi dirilis dan tayang di Indonesia mulai Rabu (17/11/2021) hari ini.
Tribunnews.com berkesempatan menyaksikan lebih dulu dan akan memberikan ulasan tanpa spoiler.
Kocak, itulah kesan pertama dari film Venom: Let There Be Carnage.
Sosok Venom dalam film kedua ini lebih banyak menunjukkan sisi komedianya.
Baca juga: Daftar Serial TV hingga Film Baru Netflix Bulan November 2021, Ada Cowboy Bebop hingga Red Notice
Bersama dengan Eddie Brock yang diperankan Tom Hardy, hubungan keduanya lebih mirip seperti kakak adik yang sulit akur.
Konflik dan beberapa komedi slapsticknya sangat segar, mengingat film ini adalah film action yang karakter utamanya punya wajah menyeramkan.
Meski terkesan agak lamban untuk mencapai pertarungan antara Carnage dan Venom, aksi-aksi drama Venom dan Eddie tetap menghibur.
Para penonton juga dibawa mengenal Venom lebih jauh, khususnya kenyataan bahwa Venom sangat perasa dan pengertian.
Aksi pertarungan Venom dan Carnage yang memiliki induk Clestus Kasady sangat menarik disaksikan, meski diakui terlalu cepat aksi pertarungan dua symbiote tersebut.
Baca juga: Perankan Makkari di Eternals, Ini 5 Fakta Aktris Lauren Ridloff
Ada sedikit yang disayangkan adalah hadirnya Carnage yang rasanya kurang dramatis dan terlalu mudah.
Meski begitu, visual Carnage sangat memanjakan mata, Carnage benar-benar seperti teror dalam film.
Bagi para pecinta film dari Marvel universe, jangan sampai buru-buru pulang karena akan ada credit scene yang siap membuat bulu kuduk berdiri.
Film garapan Sony Pictures tersebut sudah mulai tayang di Indonesia mulai hari ini, Rabu (17/11/2021).
baca dong https://www.tribunnews.com/seleb/2021/11/17/ulasan-film-venom-let-there-be-carnage-penonton-diajak-memahami-sifat-sensitif-dari-venomBagikan Berita Ini
0 Response to "Ulasan Film Venom: Let There Be Carnage, Penonton Diajak Memahami Sifat Sensitif dari Venom - Tribunnews"
Posting Komentar