TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno ingin membentuk Satuan Tugas atau Satgas Anti-Pembajakan untuk mendukung industri perfilman di Tanah Air. Sandiaga akan berkolaborasi dengan industri untuk mewujudkan rencana itu.
“Karena pemerintah yakin betul bahwa yang lebih tahu akan kebutuhan adalah industri sendiri," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis pada Sabtu petang, 3 April 2021.
Industri film diyakini dapat menjadi penggerak bagi bangkitnya pemulihan ekonomi dari sisi ekonomi kreatif. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat, kontribusi sektor industri film terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar Rp 15 triliun pada 2019.
Sektor industri film juga disebut-sebut telah memberikan multiplier effect tinggi. Sebab dalam pembuatan hingga penayangan film, terdapat lebih dari 2.500 jenis usaha yang terhubung dalam rantai usaha, mulai produksi hingga distribusinya.
Sandiaga mendorong kebangkitan dunia usaha perfilman melalui berbagai program. Selain membentuk Satgas Anti-Pembajakan, ia mengkaji pemberian stimulus bagi pelaku usaha yang bergerak di proses pembuatan film, mulai produksi, distribusi, hingga pemasaran.
Menurut Sandiaga, Kementerian telah berbicara dengan industri agar bantuan yang dikucurkan pemerintah tepat sasaran dan dapat memberikan dorongan yang tepat manfaat.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sandiaga Uno Ingin Bentuk Satgas Anti-Pembajakan untuk Dukung Industri Film - Bisnis Tempo.co"
Posting Komentar